Apa saja ya, contoh mad badal di juz 30 itu? Simak artikel ini!
Mad badal adalah salah satu cabang dari mad far’i. Secara bahasa, kata “badal” berarti ganti. Mengutip dari laman http://ilmutajwid.id, kata “ganti” di sini merujuk kepada rumusan tajwid yang ada pada mushaf Al-Quran terbitan Timur Tengah.
Pengertian hukum bacaan mad badal adalah memperpanjang bacaan di huruf hamzah sebagai pengganti bagi huruf hamzah yang sengaja dihapus/hilangkan. Misalnya:
Kata “إِيْمَانٌ” asalnya “إِئْمَانٌ”,
“أُوْتِيَ” asalnya “أُؤْتِيَ”, dan
Kata “ءَامَنُوْا” asalnya “ءَأْمَنُوْا”.
Maka secara singkat, ketentuan mad badal adalah apabila huruf hamzah (ء) bertemu dengan salah satu huruf mad yaitu ا، ي، و sukun. Sekilas, hukum mad badal ini tampak serupa dengan hukum bacaan mad thobi’i. Perbedaan antara mad badal dan mad thobi’i antara lain sebagai berikut:
- Dalam mad thobi’i, semua qori’ sepakat cara membacanya adalah dua harakat. Sementara pada mad badal terdapat selisih pendapat, contohnya Imam Warsyih yang membaca 4 atau 6 harakat.
- Pada mad thobi’i, tidak terdapat huruf hamzah (ء) sebelum huruf mad, sedangkan pada mad badal ada hamzah sebelum huruf mad.
Untuk memahami lebih lanjut terkait hukum bacaan mad badal, perhatikan contoh mad badal di juz 30 berikut ini.
1. Contoh mad badal pada surah Al-Inshiqaq ayat 7
Mushaf Indonesia:
فَاَمَّا مَنْ اُوْتِيَ كِتَابَهُُ بِيَمِيْنِهِ
Mushaf Timur Tengah:
فَأَمَّا مَنْ أُوْتِيَ كِتَابَهُ بِيَمِيْنِهِ
Via Sajda App
Artinya: “Maka adapun orang yang catatannya diberikan dari sebelah kanannya,”
Pada ayat yang tercantum di atas, kata “أُوْتِيَ” merupakan contoh mad badal karena terdapat hamzah yang bertemu dengan salah satu huruf mad yaitu huruf wau (و).
2. Contoh mad badal pada surah Al-A’la ayat 18
Mushaf Indonesia:
اِنَّ هٰذَا لَفِى الصُّحُفِ الْاُ وْلٰى
Via Al-Qur’an Indonesia https://quran-id.com
Mushaf Timur Tengah:
إِنَّ هَذَا لَفِي الصُّحُفِ الْأُولَى ا
Via Sajda App
Artinya: “Sesungguhnya ini terdapat dalam kitab-kitab yang dahulu,”
Dalam ayat di atas ada kata “الْأُوْلٰى” yang merupakan contoh mad badal karena ada hamzah bertemu dengan salah satu huruf mad yaitu huruf wau (و).
3. Mad badal pada QS. Al-Ghasyiyah ayat 5
Mushaf Indonesia:
تُسْقٰى مِنْ عَيْنٍ اٰنِيَةٍ
Via Al-Qur’an Indonesia https://quran-id.com
Mushaf Timur Tengah:
تُسْقَى ا مِنْ عَيْنٍ آنِيَةٍ
Via Sajda App
Artinya: “diberi minum dari sumber mata air yang sangat panas.”
Berdasarkan ayat di atas, hukum bacaan mad badal ada pada kata “اٰنِيَةٍ”. Sebenarnya, pada kata tersebut huruf hamzah bertemu huruf alif maka terjadilah hukum bacaan mad badal. Namun, secara kepenulisan alif-nya menggunakan huruf alif berdiri (اٰ).
4. Pada surah Al-Alaq ayat 7
Mushaf Indonesia:
اَنْ رَّاٰهُ اسْتَغْنٰى
Via Al-Qur’an Indonesia https://quran-id.com
Mushaf Timur Tengah:
اَنْ رَّآهُ السْتَغْنَى ا
Via Sajda App
Artinya: “Apabila melihat dirinya serba cukup.”
Hukum bacaan mad badal pada ayat di atas ada pada kata bercetak tebal. Dalam kata tersebut huruf hamzah bertemu salah satu huruf mad yaitu huruf alif maka terjadilah hukum bacaan mad badal. Namun, secara kepenulisan alif-nya menggunakan huruf alif berdiri (اٰ).
5. QS. Al-Quraisy ayat 1
Mushaf Indonesia:
لِاِيْلاَفِ قُرَيْشٍ
Via Al-Qur’an Indonesia https://quran-id.com
Mushaf Timur Tengah:
لِإِيْلاَفِ قُرَيْشٍ
Via Sajda App
Artinya: “Karena kebiasaan orang-orang Quraisy,”
Pada ayat tersebut, huruf hamzah yang ada di lafadz “لِإِيْلاَفِ” bertemu dengan huruf ya’ (ي) yang merupakan salah satu huruf mad. Maka, terjadilah hukum bacaan mad badal.
Itulah contoh mad badal di juz 30. Selain di juz 30, kalian juga akan menemukan hukum bacaan mad badal di surah-surah lainnya. Contoh di atas hanyalah sebagian saja untuk menjadi gambaran.
Perlu kalian ketahui juga bahwa pada mushaf keluaran Timur Tengah dan mushaf standar Indonesia penulisan hukum mad badal ini sedikit memiliki perbedaan. Perbedaan nya adalah sebagai berikut.
Mad badal pada mushaf versi Timur Tengah
Sumber: http://ilmutajwid.id
Sumber: http://ilmutajwid.id
Begitulah contoh-contoh hukum bacaan mad badal yang ada pada juz 30 Al-Quran. Selain itu, telah ada beberapa penjelasan juga tentang hukum bacaan mad badal yang insya Allah dapat membantumu dalam mempelajari salah satu ilmu tajwid yakni hukum bacaan mad badal.
Selain melalui artikel, kamu juga bisa mempelajari ilmu tajwid serta ilmu agama lainnya bersama ustaz/ustazah profesional melalui kursus belajar mengaji online di Syarihub. Dengan mengikuti kursus mengaji bersama guru mengaji, kalian bisa berkonsultasi terkait hal yang belum kalian pahami agar lebih memahaminya.